Pengaruh Merger dan Akuisisi Terhadap Efisiensi
Perbankan di Indonesia (Tahun 1998-2009)
Ruddy Tri Santoso
Mahasiswa Program Doktor Ilmu Ekonomi, Universitas Sebelas Maret,
Surakarta
Email: ruddy_tri@yahoo.co.id
ABSTRAK
Merger
dan akuisisi merupakan langkah bank untuk meningkatkan kinerja dan skala usaha
ekonomi, merger dan akusisi tidak signifikan untuk meningkatkan efisiensi bank.
Rasio efisiensi diukur dengan DEA (Data Envelopment Analysis) yang
dipergunakan untuk perbandingan kinerja bank dengan menggunakan rasio CAMEL.
Penelitian ini menggunakan metode DEA untuk menghitung kinerja bank
sesudah merger dan akusisi. Pengukuran efisiensi dihitung menggunakan data
historis sejak tahun 1998 ketika krisis ekonomi regional terjadi sampai tahun
2009 sesudah krisis financial global di Indonesia. Rasio efisiensi
diperhitungkan antara 0–100% sebagai parameter efisiensi, parameter input
terdiri dari sumber dana bank dan parameter output terdiri dari penggunaan dana
sebagai pinjaman dan surat-surat berharga. Hasil penelitian efisiensi
menunjukkan bahwa merger dan akusisi tidak signifikan untuk meningkatkan
efisiensi dan tergantung dengan faktor-faktor kualitatif dari bank seperti
efektivitas organisasi dan kemampuan managerial. Hasil riset menunjukkan bahwa
Bank Mandiri rasio efisiensinya stabil sesudah merger dan akusisi sampai tahun
2009 dan tidak terpengaruh oleh krisis tetapi mempengaruhi secara signifikan
efisiensi di peer groupsnya pada saat merger dan akusisi tersebut. Krisis financial
global hanya mempengaruhi Bank Century seperti fakta yang terjadi. Riset juga
menunjukkan bahwa bank dengan modal di atas Rp. 10 Trilyun (+/- USD/Billions)
mempunyai pengaruh terhadap variabel-variabel didalam peer group mereka.
Dengan kata lain, merger dan akusisi di bank level menengah tidak akan
berpengaruh terhadap peer groups mereka. Rasio efisiensi diukur dengan metode DEA,
uji efisiensi sebelum dan sesudah merger dan akusisi menggunakan Uji-Mann
Whitney dengan pendekatan parametri dan distribusi data tidak normal, analisis
pengaruh merger dan akusisi ke peer groupnya diukur dengan uji ANOVA dan
analisis pengaruh krisis financial global di tahun 2008 diukur menggunakan
metode uji data berpasangan rasio efisiensi sebelum dan sesudah krisis.
Kata kunci: Merger dan acquisitions, perbankan.<< Download Jurnal>>
0 comments:
Post a Comment